GERAK PADA TUMBUHAN


Gerak merupakan salah satu bentuk tanggapan organisme terhadap rangsang.  Rangsang  dapadatang  dari luar (eksternal)  atau dari dalam (internal)  tubuhnya  sendiri.  Pada  makhluk  primitif,  kemampuan menanggapi   rangsang   masih  sangat  sederhan yang  di  sebut  daya iritabilitas.


Tumbuhan  mempunyai  kepekaan  tertentu  untuk  menanggapi  rangsang yang diterimanya.Setiap rangsangan yang mengenai tumbuhan akan ditanggapi  oleh  tumbuhan  tersebut.tanggapan   ini  berupa  gerakan  dari bagian-bagian tumbuhan.
A. Macam-Macam Gerak Pada Tumbuhan

Berdasarkan rangsangannya, gerak pada tumbuhan dikelompokkan menjadi tiga, yaitu gerak autonom (endonom), gerak  esionom, dagerak higroskopis.

1. Gerak Autonom (Endonom)

Gerak autonom (endonom) adalah gerak yang belum diketahui penyebabnya secara pasti,namun diperkirakan gerak ini disebabkan oleh rangsangan yang berasal dari dalam tubuh tumbuhan itu sendiri.Dengan kata lain,gerak autonom adalah gerak yang tidak disebabkan oleh rangsangan dari luar.
Contoh:
                  
a.       Gerak mengalirnya sitoplasma dalam sel
b.      Gerak melengkungnya kuncup daun karena perbedaan kecepatan tumbuh.
c.       Gerak yang diperlihatkan tumbuhan ketika tumbuh seperti tumbuhnya akar,batang,daun,dan bunga.
d.      Gerak kloroplas memutar mengelilingi isi sel pada sel-sel daun Hydrilla sp.
       
          Gambar 9.1 Gerak Endonom pada Hydrilla sp.

2. Gerak higroskopis

Gerak higroskopis adalah gerak bagian tumbuhan yang diakibatkan oleh pengaruh perubahan kadar air dari sel-sel sehingga terjadi pengerutan yang tidak sama.
Contoh:

a.       Pecahnya buah polong yang sudah kering pada lamtoro,jarak,dan kembang merak.
b.      Membukanya sporangium pada tumbuhan paku akibat berkerutnya sel-sel anulus.













Gambar  9.2 Gerak Higroskopis pada  lamtoro (Leucaena sp.)


3. Gerak Esionom
Gerak esionom merupakan gerak tumbuhan yang disebabkan oleh rangsangan dari luar tubuh tumbuhan tersebut. Macam - macam gerak esionom pada tumbuhan:


1. Nasti


Nasti adalah gerak tumbuhan terhadap rangsangan, yang arah geraknya tidak ditentukan oleh rangsangan tetapi oleh tumbuhan itu sendiri. Gerak nasti terjadi karena perbedaan tekanan turgor.contoh palin mudah   adalah   gera ‘’tidur’   yang   di   tunjukkan   oleh bermacam-macam  tumbuhan polong (leguminosae). Gerak tidur itu disebut niktinasti (nyktos= malam).

1.1 Fotonasti

Fotonasti merupakan gerak nasti yang disebabkan oleh rangsangan  cahaya  matahari.  Contoh:  Membuka  dan menutupnya bunga pukul empat (Mirabilis jalava).
                                               

Gambar 9.3 Gerak fotonasti pada Mirabilis jalava

1.2 Niktinasti
Niktinast merupakan   gerakan   nasti  yang  disebabkan   oleh suasana   gela (gerak   tidur).   Pada   umumnya,   daun-daun tumbuhan  polong-polongan  (Leguminosaceae)  akan  menutup pada waktu malam. Daun-daun tersebut akan membuka kembali pada pagi hari. Selain  disebabkan  oleh suasana  gelapgerak “tidur”   daun-daun   tersebu dapat   terjadi   akibat   perubahan tekanan turgor di dalam persendian daun.
Contoh: Mengatupnya daun daun majemuk turi,lamtoro, dan sengon,di malam hari.

Gambar 9.4 Gerak niknasti pada turi (Sesbania grandiflora)

1.3 Tigmonasti

Tigmonasti adalah gerak nasti yang disebabkan oleh rangsangan mekanis   berupa   sentuhan   atau   tekanan Istila tigmonasti berasal dari bahasa Yunani, yaitu thigma yang berarti sentuhan. Gerak tigmonasti disebut juga dengan seismonasti. Contohnya: menutupnya daun putri malu (Mimosa pudica) saat disentuh.
Termonasti merupakan gerakan nasti yang disebabkan oleh rangsangan  suhu. Contoh, bunga tulip akan mengembang  bila mendadak mengalami kenaikan temperature dan akan menutup lagi bila temperaturnya menurun.

Gambar9.5 Mimosa Pudica gerak Tigmonasti  Gambar 9.6 Tulip gerak termonast




1.5 Nasti kompleks
Nasti   kompleks   adala gerak   nasti   yang   disebabkan   oleh beberapa faktor sekaligus. Rangsangan yang diterima dapat berupa:  cahaya  matahari,  suhu,  air  dan  zat  kimia.  Misalnya: Gerak membuka dan menutupnya sel-sel penjaga pada stomata
Gambar 9.7 Stomata menutup dan membuka

2. Gerak Tropisme
Gerak  tropisme  adalah  gerak  menanggapi  rangsang  dari  bagian organ   tumbuhan.ara gerakany dapa menuj atau   menjauhi sumber rangsang. Berdasarkan   jenis rangsangannya,tropisme di bedakan menjadi lima:


2.1 Fototropisme

Fototropisme merupakan gerak tropisme  yang di sebabkan oleh rangsangan cahaya matahari.contoh,ujung tanaman yang ada di dalam ruangan akan membelok kearah datangnya cahaya.



        Gambar 9.8 Gerak Fototropisme tanaman





2.2 Geotropisme
Geotropisme merupakan gerak tropisme yang mengikuti gaya gravitasi bumi.  Geotropisme dibagi menjadi 2 yaitu:

a.Geotropisme pisitive

Geotropisme positive adalah gerak geotropism yang arahnya ke bawah (menuju bumi). Misalnya ujung akar tumbuh menuju kearah gravitasi.

b. Geotropisme negative

Geotrpoisme negative adalah gerak geotropism yang arahnya ke atas (meningkatkan bumi). Misalnya ujung batang tumbuh ke atas menjauhi gaya gravitasi.


















Gambar 9.9 Geotropisme positif.














Gmbar 9.10
Geotropisme negative



2.3  Kemotropisme
Kemotropisme merupakan gerak tropisme yang disebabkan oleh rangsanga zat   kimia.   Kemotropism dibedakan   ata dua macam, yaitu sebagai berikut:

a. Kemotropisme Positif
Kemotropisme    positi adala gera kemotropisme    yang arahnya mendekati sumber rangsangan. Misalnya gerak akar menuju zat makanan di dalam tanah.


b. Kemotropisme Negative
Kemotropisme   negati adala gerak   kemotropism yang arahnya  menjauhi  sumber  rangsangan.misalnya,gerak   akar yang menjauhi racun.



2.4.Tigmotropisme

Tigmotropisme  merupakan  gerak  tropisme  yang  disebabkan oleh rangsangan sentuhan  pada benda yang lebih keras. Gerak tanaman sulur menanggapi rangsangan sentuhan itu disebut tigmotropi (thigmo = sentuh). Contohnya sirih (Piper betle), dan mentimun.

Add caption
 












Gambar. 9.11
Gerak tigmotropisme pada Pipre betle



2.5 Hidrotropisme
Hidrotropisme  merupakan  gerak  tumbuhan  akayang dipengaruhi  oleh ketersediaan  air tanah.pada  umumnya,  akar tumbuhan lurus ke bawah,tetapi jika pada arah ini tdak terdapat cukup  air,maka  akar  akan  tumbuh  membelok  kearah  yang cukup air.











3. Gerak taksis
Taksis merupakan gerak pindah tempat seluruh tubuh tumbuhan menuju  atau  manjauhi  rangsangan  di sebut  gerak  taksis. Berdasarkan   jenis rangsanganya,taksis dibedakan menjadi dua macam, yaitu fototaksis dan kemotaksis

3.1 Fototaksis
Fototaksis merupakan gerak taksis yang disebabkan oleh rangsangan cahaya matahari.misalnya  gerakan klorofil menuju ke permukaan  yang mendapat  cahaya dan gerak spora yang memiliki flagel menuju tempat yang terang.



3.2 Kemotaksis
Kemotaksis merupakan gerak taksis yang di sebabkan oleh rangsangan kimia.misalnya gerak spermatozoid(bagian yang dibentuk  oleh  tumbuhan)tanaman   lumut  dan  tanaman  paku menuju  ke  sel  telur  yang  terdapat  dalam  arkegoium  karena tertarik pada gula atau protein yang dihasilkan oleh arkegonium.





DAFTAR PUSTAKA

http://idarianawaty.files.wordpress.com//2011/07/gerak-tum-tesis.pdf
http://digilib.unimed.ac.id/1641/5/Bab%2520V.pdf








Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

PROSES PERKECAMBAHAN BENIH SECARA FISIOLOGI

Perlukah apel untuk mahasiswa dan mahasiswi perguruan tinggi?